Pengertian
Perusahaan
Perusahaan
adalah sutu organisasi dimana sumber daya (input) dasar seperti bahan dan
tenaga kerja dikelola serta diproses untuk menghasilkan barang atau jasa
(output) kepada pelanggan. Hampir di semua perusahaan mempunyai tujuan yang
sama, yaitu memaksimalkan laba. Jenis perusahaan dibedakan menjadi tiga, yaotu:
perusahaan manufaktur, perusahaan dagang, dan perusahaan jasa. Sedangkan bentuk
dari perusahaan itu sendiri dibedakan menjadi: perusahaan perseorangan dan
persekutuan (perseroan).
Berikut ini adalah pengertian dan
definisi perusahaan dari beberapa ahli/badan :
v
MOLENGRAAFF
Perusahaan
adalah keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak
keluar, untuk memperoleh penghasilan dengan cara memperdagangkan atau
menyerahkan barang atau mengadakan perjanjian perdagangan
v
PEMERINTAH HINDIA BELANDA
Perusahaan
adalah keseluruhan perbuatan, yang dilakukan secara tidak terputus-putus,
dengan terang-terangan, dalam kedudukan tertentu dan untuk mencari laba (bagi
diri sendiri)
v
UU No.8 TAHUN 1997, PASAL 1 (1)
Perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan
terus-menerus dengan memperoleh keuntungan dan atau laba bersih, baik yang
diselenggarakan oleh orang perorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan
hukum atau bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah
negara RI
v
JOHN M. ECHOLS
Bisnis
berarti perusahaan
v
MURTI SUMARNI (1997)
Perusahaan
adalah sebuah unit kegiatan produksi yang mengolah sumber daya ekonomi untuk
menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan tujuan memperoleh keuntungan
dan memuaskan kebutuhan masyarakat.
v
MUCH NURACHMAD
Perusahaan
adalah setiap bentuk usaha yang berbadan hukum atau tidak, milik orang
perseorangan, milik persekutun, atau milik badan hukum, baik milik swasta
maupun milik negara yang mempekrjakan pekerja dengan membayar upah atau imbalan
dalam bentuk lain
Ciri-ciri umum perusahaan adalah sebagai berikut :
-Operatif
-Koordinatif
-Regular
-Dinamis
-Formal
-Lokasi
-Pelayanan
Bersyarat
Tempat
Kedudukan dan Letak Perusahaan
Tempat / Kedudukan Perusahaan
Tempat dan letak perusahaan merupakan
salah satu faktor pendukung penting yang dapat menjamin tercapainya tujuan suatu
perusahaan . Tempat kedudukan perusahaan adalah kantor pusat perusahaan tersebut.
Tempat kedudukan perusahaan pada umumnya dipengaruhi faktor kelancaran hubungan
dengan lembaga-lembaga lain, seperti:
·
Lembaga
Pemerintahan
·
Lemabag
Keuangan
·
Konsumen
Letak Perusahaan
.Letak perusahaan adalah tempat
perusahaan melakukan kegiatan fisik. Letak perusahaan dipengaruhi faktor
ekonomi dan merupakan salah satu faktor penting menunjang efisiensi perusahaan
terutama dalam kaitannya dengan biaya. Faktor-faktor yang mempengaruhi letak
suatu perusahaan :
·
Ketersediaan tenaga kerja
·
Ketersediaan modal
·
Ketersediaan pengangkutan atau transportasi
·
Keterkaitan/ kedekatan dengan pasar
·
Kesesuaian iklim
·
Letak dari sumber bahan mentah
-Jenis Letak Perusahaan
Ada 4 Jenis Letak Perusahaan :
Ø
Letak
Perusahaan yang Terikat Pada Alam
Letak perusahaan
ini sangat ditentukan oleh sumber-sumber alam, jadi tidak dapat ditentukan oleh
manusia ; misalkan, usaha pertanian dan pertambangan.
Ø
Letak
Perusahaan Berdasarkan Sejarah
Letak perusahaan
ini hanya dapat dijelaskan dengan adanya sejarah di lokasi itu. Misalkan
kerjainan batik di daerah Surakarta dan Yogyakarta, hal ini disebabkan dulu
seni membatik ini dimulai dari para wanita dalam Kraton di kedua kota itu.
Ø
Letak
Perusahaan yang Ditetapkan oleh Pemerintah
Dalam hal ini
pemerintahlah yang menentukan dimana perusahaan harus menjalankan aktivitasnya.
Hal ini agar masyarakat di sekitar lokasi itu tidak merasa terganggu karena
adanya perusahaan tersebut. Misalnya, pabrik senjata/amunisi, peternakan, dan
pabrik obat-obatan.
Ø
Letak
Perusahaan yang Dipengaruhi oleh Faktor-faktor Ekonomi
Jenis perusahaan ini bersifat industri. Di sini ada bebarapa faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan letak perusahaan :
a. Dekat dengan bahan baku
Contoh : pabrik gula, pabrik semen.
b. Dekat dengan pasar
Di sini perusahaan sedekat mungkin dengan pasar atau konsumen.
Contoh : pabrik roti (Bakery), rumah makan dan juga perusahaan jasa seperti Bank/Asuransi.
c. Dekat dengan pemasuk tenaga kerja
Bagi perusahaan yang banyak membutuhkan tenaga kerja bukan ahli, cenderung memperhatikan agar dekat dengan tenaga kerja tersebut.
Contoh : pabrik rokok, pabrik kembang gula.
d. Dekat dengan penyedia sumber tenaga/energi
Contoh : pabrik peleburan bijih besi, aluminium dan baja.
e. I k l i m
Suatu perusahaan seringkali membutuhkan adanya iklim dan pengaturan suhu udara yang tertentu.
Contoh : pabrik the, pemintalan kapas, industri jamur.
f. Ongkos Transport
Misalkan pabrik mobil, sangat membutuhkan lancarnya transportasi. Apabila jalan-jalan yang akan dilalui produk perusahaan ke konsumen sudah baik, maka diharapkan ongkos transportnya juga akan menjadi rendah.
g. Besarnya suplai modal
Perusahaan yang membutuhkan modal untuk mengembangkan usahanya, cenderung akan memilih tempat dimana penananman modal cukup besar disertai tingkat bunga yang cukup rendah.
Perusahaan
dan Lembaga Sosial
Lembaga sosial atau dikenal
juga sebagai lembaga kemasyarakatan salah satu jenis lembaga yang mengatur
rangkaian tata cara dan prosedur
dalam melakukan hubungan antar manusia saat mereka
menjalani kehidupan bermasyarakat dengan tujuan
mendapatkan keteraturan hidup
Tujuan Berdirinya Suatu Perusahaan
Berdirinya suatu perusahaan pada dasarnya mempunyai tujuan untuk
memperoleh keuntungan sebesar-besarnya guna mempertahankan kelangsungan hidup
perusahaan. Dengan adanya ilmu pengetahuan dan teknologi akan banyak memberikan
tantangan bagi para pengusaha dan akan memicu persaingan yang ketat dengan
setiap pengusaha untuk meningkatkan kinerja perusahaan dalam usaha
memaksimalkan laba dengan cara meningkatkan nilai penjualan.
Sistem Perusahaan
Ada 4 sistem perusahaan, yaitu :
Ø
People & Education (SDM & Pendidikan)
Di area ini, terdapat beberapa sistem yang disarankan, yaitu:- Membangun Training Systems (Sistem Pelatihan)
- Kontrak Kerja dengan setiap pegawai
- Membuat aturan perusahaan
- Membangun sistem penghargaan & kompensasi (recognition & remuneration)
Ø
Delivery & Distribution (Pengiriman &
Distribusi)
Di area ini, ada beberapa sistem yang perlu dipertimbangkan:- Merubah kemasan produk untuk untuk keamanan pengiriman
- Melakukan stock opname secara regular
- Mengukur biaya-biaya pengiriman (delivery) untuk produk atau jasa
- Mengukur kualitas & profesionalisme dalam jasa pengiriman
Ø
Testing & Measuring
Ada beberapa langkah yang sebaiknya dilakukan
untuk testing and measuring. Langkah awal nya ialah dengan memonitor yang
sedang dilakukan saat ini, kemudian pangkas, modifikasi, dan tingkatkan apa-apa
yang sedang dilakukan, tergantung hasil yang anda dapatkan. Atas hasil
tersebut, uji & ukur hasilnya selama dua minggu, dan cek bagaimana hasil
yang didapatkan, lalu jika perlu maka konsolidasikan hasil nya ke orang lain.
Sebagai langkah akhir maka implementasikan strategi lain atau coba sesuatu yang
baru untuk meningkatkan hasil nya apakah telah sesuai dengan tujuan awal.
Berikut beberapa hal yang disarankan untuk testing dan measuring:
- Menyusun anggaran tahunan dan bulanan secara lengkap
- System pembelian yang lengkap untuk semua pembelian internal
- Analisis profit dalam setiap kampanye marketing secara lengkap
- System kas kecil (petty cash) yang lengkap
- Memelihara pencatatan margin profit anda
- Menyusun anggaran tahunan dan bulanan secara lengkap
- System pembelian yang lengkap untuk semua pembelian internal
- Analisis profit dalam setiap kampanye marketing secara lengkap
- System kas kecil (petty cash) yang lengkap
- Memelihara pencatatan margin profit anda
Ø
Systems & Technology
Kita perlu memastikan bahwa semua sistem yang
dibangun berjalan baik. Area ini adalah semua tentang sistem dan teknologi,
yang secara ideal dibuat tersistematisasi. Dari mana anda mulai? Berikut
beberapa hal cepat & mudah yang disarankan:
- Jadwal pemeliharaan regular semua peralatan secara langkap
- Gunakan sistem komputer (software) untuk memantau hutang dan tagihan
- Dokumentasikan & gambarkan semua tugas (jobdesc) dalam Manual Operasi
- Jalankan sistem kontrol persediaan secara terkomputerisasi
- Sistem yang lengkap tentang Pelatihan
- Jadwal pemeliharaan regular semua peralatan secara langkap
- Gunakan sistem komputer (software) untuk memantau hutang dan tagihan
- Dokumentasikan & gambarkan semua tugas (jobdesc) dalam Manual Operasi
- Jalankan sistem kontrol persediaan secara terkomputerisasi
- Sistem yang lengkap tentang Pelatihan
Perusahaan Sebagai Suatu Sistem
Sistem adalah suatu kesatuan dari unit-unit yang
saling berinteraksi baik secara langsung maupun tidak langsung dalam rangka
mencapai tujuan tertentu. Perusahaan adalah suatu sistem karena merupakan
kombinasi dari berbagai sumber ekonomi yang secara langsung atau tidak langsung
mempengaruhi proses produksi serta distribusi barang dan jasa untuk mencapai
tertentu antara lain keuntungan, pemenuhan kebutuhan masyarakat,maupun tanggung
jawab sosial.
a. Kepada pemilik modal: pengelolaan keuangan dan kemajuan perusahaan.
b. Kepada lembaga peneliti: membantu pendanaan.
c. Kepada pekerja: membayar gaji dan memenuhi fasilitas kerja.
d. Kepada konsumen: menyediakan barang dan jasa yang bagus.
e. Kepada pemerintah: membayar pajak.
- Sifat sistem perusahaan
a. Kompleks
b. Sebagai suatu kesatuan / unit.
c. Sifatnya beragam.
d. Saling tergantung.
e. Dinamis
Fungsi
Perusahaana. Kepada pemilik modal: pengelolaan keuangan dan kemajuan perusahaan.
b. Kepada lembaga peneliti: membantu pendanaan.
c. Kepada pekerja: membayar gaji dan memenuhi fasilitas kerja.
d. Kepada konsumen: menyediakan barang dan jasa yang bagus.
e. Kepada pemerintah: membayar pajak.
- Sifat sistem perusahaan
a. Kompleks
b. Sebagai suatu kesatuan / unit.
c. Sifatnya beragam.
d. Saling tergantung.
e. Dinamis
Fungsi-fungsi perusahaan
Ada 2 fungsi perusahaan, apabila kedua fungsi tersebut dijalankan dengan lancar, terkoordinir, terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan perusahaan. :
Ø
Fungsi Operasi
Pembelian dan produksi, pemasaran, keuangan,
personalia, fungsi operasi utama perusahaan, akuntansi, administrasi, teknologi
informasi, transformasi dan komunikasi, pelayanan umum dan uu, fungsi operasi
penunjang.
Ø
Fungsi Manajemen
Perencanaan, pengorganisasian, pengarah,
pengendalian.Bila keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan
operasinya dengan lancer, terkoordinasi, terintegrasidalam rangka mencapai
tujuan.
Macam
Lingkungan Perusahaan dan Pengaruhnya Terhadap PerusahaanHubungan Bisnis dan Lingkungan
Lingkungan bisnis dapat
dipilah-pilah secara lebih spesifik menurut kepentingan tertentuyang
orientasinya adalah dalam persfektif penyusunan strategis yang secara garis
besar terbagi dalam 4 kelompok besar :
Ø Strength ( Kekuatan )
Variabel-variabel yang masuk dalam
kelompok ini mencerminkan kekuatan-kekuataninternal yang dimiliki perusahaan,
dan sering dijadikan andalan untuk menetapkan dan menyusun strategi perusahaan,
sehingga substansi strategi ini benar-benar sesuai denganfakta dan prediksi
kekuatan yang dimiliki perusahaan.
Ø Weakness ( Kelemahan)
Sejumlah variable kelemahan ini juga
bersifat internal, untuk lebih menjamin keputusanmanajerial lebih akurat
berdasar fakta. Sehingga dengan mengetahui kelemahan fasilitasdan kapasitas
perusahaan tentu akan dilakukan rencana strategi yang lebih baik.
Ø Opportunity (Peluang/Kesempatan)
Lingkungan eksternal ini sangat
dinamis dan sering terjadi berbagai perubahan di mana perlu disesuaikan
dengan keadaan lingkungan yang ada.
Ø Treatment (Tantangan)
Treatment ini merupakan keadaan
lingkungan eksternal yang merupakan tantangan yang dihadapi perusahaan yang
diprediksi akan menghambat keberhasilan pengusaha dalam mencapai
tujuan-tujuannya.
Pengaruh Lingkungan Terhadap
Perusahaan
- PENGERTIAN LINGKUNGAN PERUSAHAAN
Lingkungan perusahaan dapat
diartikan sebagai keseluruhan dari faktor-faktor ekstern yang mempengaruhi
perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya. Sedangkan arti lingkungan secara
luas mencakup semua faktor ekstern yang mempengaruhi individu, perusahaan, dan
masyarakat. Faktor-faktor tersebut misalnya aspek-aspek ekonomi, politik,
sosial, etika-hukum, ekologi, dan sebagainya. Masing-masing saling menunjang
dan saling mempengaruhi.
Perusahaan dalam Masyarakat
Pluralistik
Masyarakat sekarang mempunyai pengaruh
yang kuat dan bermacam-macam. Perusahaan sangat bergantung pada masyarakat
untuk membeli barang dan jasa yang ditawarkan, dan sikap masyarakat terhadap
perusahaan sangat berpengaruh pada cara kegiatan serta pelayanan perusahaan
tersebut.
Dalam masyarakat pluralistik,
terdapat banyak pusat kekuatan, masing-masing mempunyai sifat mandiri. Hubungan
yang baik dapat terjadi dengan saling memberi melalui kompromi, bukan dengan
paksaan. Dalam hal ini, pluralisme mencerminkan usaha manusia untuk mempertemukan
kebutuhan dan kepentingan dari berbagai organisasi.
Kesan Negatif Tentang Perusahaan
Banyak masalah yang berkesan negatif
tentang perusahaan seperti penyelewengan pajak, penyelundupan barang, iklan
yang menipu, pembayaran-pembayaran yang ilegal, dan sebagainya. Mengapa hal
seperti itu terjadi? Apakah pemimpin perusahaan berbuat demikian untuk
memperkaya diri atau menigkatkan laba perusahaan?
Kritik terhadap perusahaan tidak
hanya terbatas pada pertimbangan ekonomi, moral, etik, dan politik saja, tetapi
juga menyangkut lingkungan fisik seperti limbah kimia yang dibuang ke sungai,
atau polusi udara.
Usaha-usaha memperbaiki kesan
Negatif
Tentunya perusahaan harus
menghindari masalah-masalah negatif serta perlu melaksanakan hubungan
masyarakat yang efektif. Saran dari pemerintah dan keluhan masyarakat harus
diperhatikan.
- LINGKUNGAN FISIK, ENERGI, DAN KONSERVASI
Salah satu masalah yang sangat sulit
diatasi adalah masalah lingkungan fisik. Di Jakarta dan Surabaya misalnya,
sudah dirasakan semakin besar polusi air dan udara. Bahkan di beberapa bagian
kota Yogyakarta juga dirasakan pencemaran air tanah karena kondisi pemukiman
yang “berjubel” serta pembuangan limbah yang terlalu dekat dengan sumber air.
- Ekologi
Ekologi adalah suatu ilmu yang
mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungannya. Faktor menurunnya
kualitas lingkungan :
- Semakin meningkatnya konsentrasi penduduk
- Perkembangan Teknologi
- Semakin meningkatnya kemakmuran ekonomi.
Hampir setiap orang setuju dengan
anggapan bahwa kita seharusnya manjaga kondisi lingkungan yang baik secara
ekollogis, tetapi memerlukan usaha timbal-balik yang mungkin tidak terlalu kita
inginkan.
Tujuan-tujuan ekologis memang sangat
penting. Tetapi, persoalan riilnya adalah menyangkut apakah kita dapat
mengkoordinir tujuan-tujuan tersebut dengan tujuan sosial dan ekonomi lainnya.
- Macam-macam Polusi
Pencemaran Udara
Polusi udara biasanya ini
menimbulkan penyakit jantung dan pernapasan akibat gas karbon yang kita hirup
setiap harinya, walau sedikit.
Pencemaran Air
Cukup banyak kasus pencemaran air di
Indonesia yang berasal dari industri, permukiman dan lingkungan pertanian.
Penggunaan pupuk yang mengandung nitrat yang cukup besar dapat menimbulkan
polusi air baik yang di permukaan maupun di bawah tanah.
Pencemaran Sampah Awet
Sering samapah awet, seperti kaleng
bekas, botol, karet dan plastik sulit mendapatkan pembuangan. Dipendam pun
tidak lekas larut dalam tanah. Namun masih ada pihak yang membantu mengurangi
polusi sampah awet, seperti gelandangan pencari kaleng, botol, dan sebagainya
yang kemudian sampah tersbut dijual ke pabrik-pabrik pengolahan.
- Energi dan Konservasi
Di Indonesia sumber energi minyak
bumi sudah lama digunakan disamping batu bara dan air. Kemudian muncul
penggunaan gas alam, energi matahari, serta kemungkinan penggunaan tenaga
nuklir.
Dari sumber tersebut, kiranya energi
matahari dapat memberikan prospek penggunaan yang baik di masa depan mengingat
bahaya yang hampir tidak ada, biaya murah, dan bebas polusi. Sebagian besar
penggunaan energi di dunia ini masih bergantung pada minyak dan gas.
- LINGKUNGAN PEREKONOMIAN DAN PERPAJAKAN
- Alasan-alasan bagi Meningkatnya Pengeluaran Pemerintah
Pemerintah membiayai pengeluarannya
dari hasil pemungutan pajak untuk membiyai pengeluaran yang semakin meningkat.
Meningkatnya pengeluaran pemerintah ini merupaka suatu tendensi yang mungkin
menyebabkan naiknya laju pertumbuhan urbanisasi, pertambahan penduduk,
permintaan masyarakat, serta pengeluaran biaya untuk pertahanan negara.
Di kota-kota besar seperti Jakarta,
Surabaya, dan sebagainya telah mengalami proses urbanisasi dengan pesat.
Kehidupan kota seperti ini menyebabkan timbulnya masalah-masalah seperti
perlindungan kebakaran, penyediaan air minum, pengaturan selokan-selokan, dan
sebagainya yang semuanya ditangani oleh Pemerintah Daerah setempat. Masalah
lain yang perlu mendapat perhatian adalah masalah kesehatan, pendidikan, dan
transportasi.
Setiap periode pembangunan,
pengeluaran untuk keperluan pertahanan juga semakin meningkat. Apabila
pemerintah dapat menekan pengeluaran-pengeluaran ini, maka kebutuhan-kebutuhan
lainnya akan lebih terpenuhi.
- Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah
Secara keseluruhan penerimaan
pemerintah dapatt diperoleh dari
- Penerimaan dalam negeri, meliputi : pajak langsung, pajak tidak langsung, penerimaan minyak dan penerimaan bukan pajak (iuran, denda, retribusi, dsb.).
- Penerimaan pembangunan, meliputi : bantuan program dan bantuan proyek.
Sedangakan seluruh pengeluaran
Pemerintah dapat dikelompokkan ke dalam :
- Pengeluaran rutin, antara lain : belanja pegawai, belanja barang, subsidi daerah otonom, bunga dan cicilan utang, dll.
- Pengeluaran pembangunan, baik sektoral maupun regional.
- LINGKUNGAN HUKUM
- Hukum Publik
Hukum publik mengatur
masalah-masalah yang menyangkut kepentingan dan keamanan umum. Aturan-aturan
hukum publik antara lain : hukum tatanegara, hukum tatausaha, dan hukum pidana.
- Hukum privat
Hukum Privat mengatur tentang
hal-hal yang berhubungan dengan kepentingan seseorang dan kelompok-kelompok
dalam masyarakat. Termasuk ke dalam hukum privat adalah hukum perdata dan hukum
dagang.
- LINGKUNGAN PEMERINTAH
- Perhatian Pemerintah terhadap Kegiatan Usaha
Pemerintah telah memberikan bantuan
dalam kehidupan perusahaan terutama berupa perlindungan atas kekayaan,
pengadaan kontrak, dan pemberian paten yang diharapkan dapat meningkatkan
pembangunan.
Pemerintah juga membantu
perusahaan-perusahaan kecil karena merupakan unit usaha yang penting untuk
menampung tenaga kerja dan dapat memberikan harga yang lebih rendah kepada
konsumen. Bantuan seperti ini sering dinamakan subsidi.
- a. Bantuan di Bidang Transportasi
Pada sektor perkereta-apian
misalnya, yang sepenuhnya dikuasai Pemerintah yang diatur oleh Perusahaan
Jawatan Kereta Api (PJKA). Usaha-usaha pemerintah yang lain seperti Garuda
Indonesia Airways (GIA), PELNI, dan DAMRI telah mendorong usaha-usaha beru yang
dilakukan oleh swasta, bahkan dapat menimbulkan daya saing yang lebih besar
untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
- b. Bantuan pada Perusahaan-perusahaan Kecil
Bantuan berupa :
- Bantuan finansial
- Pemberian kontrak
- Bantuan teknik dan manajemen.
- c. Bantuan di Bidang Komunikasi
Bidang komunikasi meliputi
kegiatan-kegiatan siaran radio, televisi, telepon dan sebagainya. Bidang
komunikasi ini juga didukung dengan usaha-usaha pembangunan ruang angkasa
seperti penggunaan satelit.
- LINGKUNGAN INTERNASIONAL
- Neraca Pembayaran internasional
Neraca pembayaran ini menggambarkan
transaksi-transaksi internasional yaitu jumlah utang negara X kepada negara Y
dan jumlah utang negara Y kepada X. Suatu konsep penting berhubungan dengan
neraca pembayaran adalah neraca perdagangan.
- Perusahaan-perusahaan Multinasional
Perusahaan multinasional kebanyakan
berasal dari negara-negara Eropa, Amerika, Jepang. Pasar yang dikuasainya
meliputi beberapa negara selain negara sendiri.
- Kegiatan-kegiatan Multinasional
Perusahaan Multinasional bertujuan
memasarkan hasil produksi ke negara dan luar negaranya. Kemudian mendirikan
perusahaan perakitan di negara kedua untuk melayani kebutuhannya disamping
negara ketiga yang ada disekitarnya.
- Ciri-ciri Perusahaan Multinasional
Kegiatan pokoknya meliputi usaha
manufaktur atau pemberian jasa dalam sedikitnya dua negara. Perusahaan
Multinasional merupakan sumber dari penanaman modal asing langsung.
- Kebaikan dan Keburukan Perusahaan Multinasional
- Kebaikan :
Menambah devisa negara melalui
ekspor.
Mengurangi devisa impor di bidang industry
Menambah pendapatan negara dari pajak
Menambah kesempatan kerja
Meningkatkan taraf hidup karyawan dengan gaji
lebih tinggi
Meningkatkan keterampilan tenaga
kerja.
Memodernisir industry
Menambah arus barang
Memperluas pasar faktor-faktor
produksi
Mendukung pembangunan nasional
- Keburukan :
- Dapat mempengaruhi kekuasaaan ekonomi negara
- Penyusutan
- Kebutuhan barang dan bahan baku didatangkan dari luar negeri
- Merusak kehidupan politik dan ekonomi negara.
- Mencari keuntungan yang sebesar-besarnya.
- Lembaga-lembaga yang Membantu Perdagangan Internasional
- Export and Impor Comission House
- Merchant Exporters and Importers
- Manufacturers Export Agents
- Export and Import Brokers
No comments:
Post a Comment